Dipecat DPC Gerindra Dumai, Syaifullah Berikan Perlawanan
PANTAUNEWS.COM – Menjelang Pemilihan Walikota dan Wakil Walikota Dumai pada 27 November 2024 mendatang, tampaknya tensi serta suhu politik semakin memanas.
Caleg Partai Gerindra peraup suara tertinggi di Dapil Dumai Barat – Sungai Sembilan pada Pileg 2024 lalu, Syaifullah resmi diberhentikan. Dalam surat tertanggal 28 September 2024, mencabut SK Syaifullah sebagai Ketua PAC Dumai Barat Partai Gerindra, karena dianggap tidak sejalan lagi dan mengikuti arahan partai.
Tampaknya Ketua DPC Partai Gerindra Johannes MP Tetelepta berang, pasca Syaifullah menyatakan dukungan kepada Ferdiansyah – Soeparto. Padahal, partai berlambang burung garuda ini, mendukung Paisal – Sugiyarto di Pilkada Dumai 2024.
Informasi terangkum, perlawanan dukungan ini diduga pasca Syaifullah tidak dilantik sebagai Anggota DPRD Dumai 2024. Padahal, peraup 1293 suara pada Pileg Februari 2024 lalu, kecewa atas sikap elit partai besutan Prabowo Subianto, Presiden terpilih RI, diduga dijegal rekan separpol.
Saat dikonfirmasi, Syaifullah menyampaikan malah binggung terkait pemecatan dirinya sebagai Ketua PAC Partai Gerindra Dumai Barat, Senin (1/10/2024).
“Sudah ditinggal minggat sejak kemarin, kok baru disuruh pergi sekarang,” ungkap Syaifullah.
Uniknya kata Syaifullah, dirinya tak pernah menerima SK Ketua PAC Partai Gerindra Dumai Barat, tapi malahan diminta menandatangani SK ranting.
“Ini saya yang goblok atau bagaimana. Tak pernah menerima SK PAC, tapi tiba tiba SK saya dicabut. Jadi SK saya yang mana dicabut,” ujarnya, mempertanyakan pola kepemimpinan parpol peringkat ketiga Pileg Dumai 2024 ini tampak ketus. ***
Penulis: Edriwan
